Friday, August 17, 2007

BLAARR!!

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket

Merdekaa..
yah mana bisa teriak merdeka sekuatnya jika hati rusuh jaya. Sungguh di hari merdeka itu hati saya tak merdeka. Saya merasa tak berdaya dan cuma bisa bergumam Innaa lillaahi wa innaa ilaihi roojiuun. Ini semua dari Allah dan akan kembali pada Allah. Saya sadar hari itu Allah telah menjawab pertanyaan saya dengan jelas, terang, dan nendang, yang terasa-maaf menyebalkan.
Tapi saya juga sadar seringkali Allah mengabulkan doa dan harapan seseorang seperti terkabulnya doa orang yang sakit. Jadi jika kau punya maag akut dan pengen jeruk kecut, Dokter takkan mengijinkan permintaan bodoh itu. KArena jeruk itu bagus untuk mulut tapi jelas tak bagus untuk perut. MAka begitulah Allah menjawab doaku hari itu.

Jika digambarkan kesedihan itu seperti mendung yang datang, menghadirkan hujan, dan saat guyurannya jatuh keselokan kau sadar sesuatu telah hilang tanpa bisa ditahan. Tapi saya percaya bahwa sehabis hujan tunas-tunas akan bermunculan dan menghijaukan dunia. Saya juga tahu bahwa satu cerita tak kan pernah saya selesaikan karena idenya telah buyar, dan seharusnya saya tak berhenti mencari ide baru, saya tulis lagi dari awal... sekali lagi.

"Berdoalah, mintalah apa saja, yakinlah, tapi jangan berharap berlebihan. Agar jika harapan itu tidak sampai sakit hatimu tak membuatmu meninggalkan cita-citamu bahkan Tuhanmu. Ikhlas dan istiqomahlah," begitu ustadz selalu mengingatkan ," Sabarlah karena sabar itu bisa melunakkan batu, Sabarlah karena sabar itu tak terbatas. Sabarlah karena kesenangan atau kesedihan sesungguhnya ujian."

Iya sih Pak, tapi ternyata berat banget ya melaksanakannya. Hwaa...tapi bagaimanapun juga

Hamdan syakiriin, hamdan naimiin
Hamdan yuwaffi niamahu, wa yukaffi maziidah
Yaa robbanaa lakalhamdu, kama yanbaghi lijalaali wajhika athiimi sulthonika
Huwallahu la yusriiku illa ahad

Semoga semua orang berbahagia.....Merdeka


A hundred thanks to
Ibu....I love u, you make me comfort and realize that everything is gonna be fine.
Kwing...for the blaar si halilintar, I wish you' re here bro, Now I know why i draw that blarr in your notebook, maybe its the sign.....
Di, Nik, Shofi, Cece....thanks for hear my story
Pak Sant...it was good conversation but i cant practice it, its all gone in a minute


Tuesday, August 7, 2007

SEXY…(IGH GEMES DEH, JENG)

Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket


Sudah sepantasnya jeng, sampeyan bangga dengan tubuh langsingmu dan bukannya tubuh langsung selangsung diriku
Nggak heran jeng sampeyan suka memamerkannya dengan baju merah yang maaf berdada agak rendah
Dengan kulit kuning berbinar cerah, hidung mancung ala conthong kacang, bibir penuh nan menantang, gigi putih cling, serta mata kebiruan memukau karena soft lensmu
Wuuu….sampeyan memang bikin enggak ku-ku
Oh bener deh jeng, saya iri padamu
Nggak disangkal saya seringkali berkhayal andai saya punya tubuh seindah dirimu
Andai kulit saya bersinar seperti punyamu
Andai muka saya secantik wajahmu
Pssst…apa rahasiamu?
Lalu bla bla bla…sampeyan pun berkata …..
Aduh! Hiks…itukah yang membuat dirimu secantik itu?
Kamu bikin saya garuk-garuk kepala jeng
Berapa rupiah mesti hamba kucurkan demi perombakan total ala Swan?
Hmmmh…..itu sih sama saja dengan mengantarkan diri ke jurang kemiskinan
Orang yang sekaya saya (hahahaha…….)
Mana mungkin mampu mengikuti jejak sampeyan
Mosok sih saya mesti ngumpulin ember plastik, tas plastik, tali plastik, atau apapun yang berbau plastik demi menjadi seorang yang bisa membuat pria-pria tercengang?
Euhh……Syuh! Pfiiiuuuh! Hufff…….
Sudah ah, Jeng …segini aja
Biar saja mereka sebut saya si sehat (maklum kelebihan berat tapi terawat)
Tubuh semampai, semeter lebih dikit sampai
Hasil rancangan yahud seorang Superstar
Yang langka tiada duanya.. ya kan?


DONE, 15:34 080807
Swan = reality show dari Amerika tentang perempuan yang tadinya si itik buruk rupa hingga jadi angsa
Conthong kacang = bungkus kacang rebus dari kertas berbentuk kerucut